Comments

Breaking News
Join This Site

Recent

Budi Waseso Klaim Kantongi Daftar Artis Terlibat Narkoba

Budi Waseso Klaim Kantongi Daftar Artis Terlibat Narkoba

 
JAKARTA (Lampost.co) -- Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso mengungkapkan, tidak membeda-bedakan antara artis dan masyarakat. Dia bakal ditindak tegas jika mereka terbukti menyalahgunakan narkoba.
"Saya tidak membedakan, saya akan tidak tegas bagi yang melakukan perlawanan," kata Budi di kantor BNN, Cakung, Jakarta Timur, Selasa 22 Agustus 2017
Informasi dari kepolisian dan BNN masih banyak kalangan artis yang menggunakan narkoba. Bahkan, ada juga yang masuk dalam jaringan kelompok narkoba. "Informasi keterlibatan, pemetaan dari kepolisian maupun BNN, bahwa teman artis masih banyak bahkan ada yang masuk dalam kelompok jaringan," ucapnya.

Jenderal bintang tiga ini dalam waktu dekat akan mengumpulkan produser dan sejumlah artis untuk membicarakan sosialisasi mengenai peredaran narkotika tersebut. "Anggota di lapangan saya perintahkan tindakan tegas bagi yang lakukan perlawanan," tuturnya.

Sebelumnya, Buwas mengatakan kalangan artis kerap dimanfaatkan para bandar narkoba. Buwas mengatakan telah mengantongi nama-nama artis yang bersinggungan dengan narkoba. "Sebenarnya datanya sudah sama saya, sesudah ini siapa terus siapa lagi," terangnya.

Tapi, dia membantah tebang pilih. Menurut Buwas, penangkapan semata-mata untuk menyelamatkan bangsa Indonesia.

Belum lama ini Penyidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menangkap artis Pretty Asmara lantaran kedapatan membawa narkoba. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono mengatakan, Pretty telah menjadi pengedar narkoba di kalangan selebriti sejak dua tahun lalu.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, Pretty diduga mengedarkan narkoba kepada sejumlah artis. Petugas menangkap Pretty bersama tujuh artis lainnya yakni Susi Susanti alias Sisi Salsabila (pemain film layar lebar), Emilia Yusuf (penyanyi dangdut), Erlin Susanti (penyanyi dangdut), Melly Abtianingsih alias Melly Karlina (penyanyi dangdut).

Kemudian Asri Handayani (pesinetron), Gladyssta Lestita (model), Daniar Widiana (penyanyi pop) dan seorang pria Hamdani Vigakusumah Sueradinata alias Dani.

Sementara seorang tersangka lainnya yang diduga memesan narkoba kepada Pretty bernama Alvin masih buron. Petugas menangkap para tersangka di lobi dan KTV Hotel Grand Mercure Kemayoran Jakarta Pusat pada Minggu 16 Juli 2017.

Sumber : Lampost.co, SAI 100 FM, Sai 100 FM 

Recent News